Gus Miftah Trauma Es Teh, Tapi Gak Trauma Kena Kritik Lagi!
Gus Miftah kembali menjadi sorotan setelah bercanda soal es teh dalam sebuah sesi dakwah, yang mengingatkan publik pada insiden serupa beberapa waktu lalu. Setelah hujatan mengenai candaannya yang terkesan mempermalukan seorang penjual es teh, kali ini ia kembali mendapat kritikan setelah membuat candaan yang sama.
Pada kesempatan dakwah kali ini, Gus Miftah kembali menyebut es teh dalam candaan ringan di depan banyak orang. "Saya masih berat untuk kembali naik panggung, tapi karena disuguh kopi saya berangkat. InsyaAllah saya minum, jika disuguhkan es teh saya trauma," ujar Gus Miftah. Meskipun terlihat sebagai candaan biasa, netizen kembali menyoroti komentar tersebut dengan kritikan pedas.
Beberapa netizen merasa Gus Miftah tidak bersikap rendah hati dengan pernyataannya tersebut. "Kok dia yang trauma? Playing victim padahal dia yang nyakitin orang," tulis salah satu netter. Ada pula yang merasa komentar Gus Miftah kurang bijak, "Lah, kok jadi dia yang merasa seakan-akan tersakiti?" ujar netizen lainnya.
Kritikan serupa sebelumnya datang setelah Gus Miftah melontarkan candaan pada penjual es teh bernama Sonhaji, yang saat itu menawarkan minuman di tempat Gus Miftah berdakwah. "Oh disuruh borong. Es tehmu masih banyak? Masih, ya sana dijual goblok. Jual aja dulu, nanti kalau belum laku, takdir," ujar Gus Miftah dalam sebuah video yang viral dan memicu kecaman.
Setelah kejadian itu, Gus Miftah mengungkapkan penyesalannya dan bahkan memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai staf khusus Presiden Prabowo Subianto. "Saya mengundurkan diri dengan kerendahan hati dan penuh kesadaran. Ini adalah langkah untuk berkontribusi dengan cara yang lebih luas," kata Gus Miftah saat itu.
Gus Miftah juga menanggapi kontroversi lainnya terkait candaan kasar yang ia lontarkan pada artis senior Yati Pesek. "Itu sudah tahun lalu, tapi jika itu diviralkan lagi, saya hanya bisa berdoa agar hubungan kami tetap baik," ujarnya. Gus Miftah pun berencana untuk bersilaturahmi dengan Yati Pesek untuk menyelesaikan masalah tersebut.
Namun, meskipun ia sudah meminta maaf dan berusaha memperbaiki diri, candaannya kembali menuai kritikan. Netizen tampaknya berharap agar Gus Miftah lebih bijak dan menjaga sikapnya, terutama dalam konteks dakwah yang mengedepankan nilai-nilai keagamaan dan kesopanan.